W.O.R.S.H.I.P.

Hey, readers.
:D

Hari minggu kemaren, pas minggu palem, gue sama Ci Priska ke JPCC lagi setelah sabtu minggu lalunya ikutan Oxygennya doang. Kita berangkat jam setengah 1an dan nyampe jam 2an padahal mau ikut ibadahnya yang ke4 karena mau bayar tiket pre-order konser Hillsong. Jadi abis bayar tiket, kita nunggunya di GI. Tapi karena gak jadi makan, kita terus ke SevEl. Pas udah balik lagi ke Annex Building, Ci Priska baru bilang kalo SNS, ibadah ke5, itu iWorship. Padahal pengen ikutan itu aja tapi kemaleman takutnya. Singkat cerita, kita udah nyampe dan siap ibadah. Langsung ambil tempat duduk di tengah ke 4 dari depan. Yang preaching adalah Pastor Jose Carol. Khotbahnya tentang worship bulan ini. Ps. Jose jelasing tentang konsep/elemen dalam WORSHIP.

W = whom. Worship has only one focus: God. Intinya adalah gak penting siapa yang mimpin worship atau bagus atau enggaknya kita dalam menyembah Tuhan, yang terpenting adalah fokus penyembahan kita.

O = offering. Berikan yg hidup, kudus, dan berkenan kpd Allah. Ps. Jose juga jelasin kenapa JPCC gak narik persembahan secara kolektif tapi disediain kotak persembahan di sudut - sudut karena persembahan kita harus kita yang bawa dengan kerelaan kita sebagai bentuk penyembahan kita. Selain uang, ada bentuk offering yang lebih dihargai Tuhan dalam penyembahan kita yaitu tubuh/kehidupan kita. Tubuh/kehidupan yang bagaimana? Yang hidup, kudus, dan berkenan kepada Allah.

R = revelation. Elemen selanjutnya adalah pewahyuan. Maksudnya adalah kita harus mengalami sendiri sebuah relasi yang personal dengan Tuhan jadi kita bisa menyembah dengan tulus. Mungkin bukan wahyu kayak yang Yohanes dapat di Patmos kali yah tapi sebuah pengalaman dimana kita bener - bener punya kasih agape sama Tuhan.

S = sacrifice. It's you, yourself, whom He wants. Aspek yang ini juga dibahas sama Ps. Johanes Thelee di Oxygen tanggal 9. Worship means sacrificing. Harus ada, dan pasti ada, pengorbanan dalam penyembahan kita ke Tuhan.

H = honor. Ini udah jelas yah? Dalam penyembahan kita, harus ada bentuk honoring kita ke Tuhan. Dengan cara memberikan persembahan hidup kita.

I = intimacy. Without personal relationship, worship will just be an obligation. Worshipper yang baik adalah dia yang mengenal dengan baik siapa yang sedang dia worship. Bagaimana bisa punya intimacy sama Tuhan? Lewat kehidupan rohani kita.

P = presence. God's everywhere. Worshipping harus dilakukan dimana - mana karena Tuhan juga ada dimana - mana. Makanya setiap langkah, perbuatan, dan pikiran kita harus jadi suatu bentuk penyembahan kita buat Tuhan.

Inti khotbahnya itu. Singkat dan 'nampar' as usual. Semoga bisa jadi berkat. :D

tough love

I was fine by myself
though my world only had two colors.

So, i thought it was good
When you came and brought me the rainbows.

And then we were together
Seeing world in a whole different ways.

But now when i'm looking back, i ask myself
Why did i hold on so long?

Because i was blinded by them.
I was blinded by you.
I was blinded by love, a thing that i thought so sweet.

But now i can see through clearly.
I can laugh happily.
I can say that love is, a thing that doesn't taste that sweet.

too late

There will always be a girl in every boy's life that he'll never get.
That's what i heard when i was a kid.
And i didn't believe it at that time.

Days pass me by.
I'm not a kid i used to be.
So many things have changed but deep down inside, i still feel the same.

Friends come and go.
They come into my life single and go as a couple.
Suddenly, love is the most important things in our lives.

And there you were.
You just like another friends i had who'll come and go so fast.
So i didn't pay any special attention for you.

We started our friendship with laughters and smiles.
So many laughters we had when we heard another friends of us falling in love.
So many smiles we made when we stared to each others on that silly conversation.

Our first holiday trip changed my life.
I suddenly realized that love's not silly at all.
Because i fell in love that time.

It's the most painful feeling i've ever had.
Why?
Because i couldn't tell you about it like i used to tell everything i felt.

So everything changed.
My heart's beating faster everytime you looked at me.
Your smile meant so much to me that time.

Blame it on the valentine's day.
I thought it's the best time to tell you about my feeling for you.
I shouldn't have thought it.

I knew you didn't feel the same way like i did.
You ran away from me anytime we met since then.
Should i mention it was hurting me so bad?

And who said lightning never strike on the same place?
I went on a doctor for a regular check up and told that i had a cancer.
How dramatic life could be.

School changed into hospital.
Teachers replaced by the doctors.
You? Cannot be replaced.

Now, i'm here.
Pretending that i'm sleeping while you're beside me.
I hear you cry.

"I'm sorry i can't answer you that day.
And i hope it's not too late.
Please, hear this.. It's about us."

"There will always be a boy in every girl's life that she'll never forget.
That what i heard when i was a kid.
And i didn't believe it at that time..."

How dramatic life could be.

sweeter than sweets

Hey, readers.

Entah kenapa akhir - akhir ini lagi addicted sama dvd atau novel yang so sweet. Hahaha. Mungkin karena bosen sama action adventure atau horror. Atau mungkin saya masuk masa puber. ;) hahaha.

Gara gara semua yang so sweet belakangan ini, saya memikirkan kembali apa esensi terinti dari cinta sesungguhnya. Haha.

Gue sering mikir, apa sih tujuan anak - anak smp pacaran? Kenapa sih banyak yang obsessed banget jadi someone's something? Kenapa harus? Kenapa enggak harus?

Pacaran bisa dibilang kan tahap pengenalan yang lebih serius, lebih terikat. Sejenis try out buat pernikahan. Something holy berarti. Itu sih pendapat gue.

Tapi kenapa harus sampe ada pacaran?

Yah, alesannya yah ini emang buat sesuatu yang diharapkan berlanjut nantinya. Makanya gue ngerasa risih liat anak smp udah in a relationship di fb. Yaelah, maen ama temen aja belom puas. Mereka ngertinya kalo pacaran cuma sebatas sms-an, nonton bareng. Cetek banget arti cintanya *sombongnya bahasa gue*. Yah gue tau sih, smp itu kan masa awal kita puber tanpa kita sadari karena kepolosan kita. Wajar kalo udah mulai ada yang suka sama lawan jenis. Tapi gue gak abis pikir kalo ada anak smp yang ngerasa harus punya pacar terus. Oke, punya pacar memang bakal bikin lu tampak sedikit keren di mata temen seangkatan tapi kalo lu masi pake seragam putih celana pendek biru dan mojok di bioskop, pasti abis diamuk massa kakak kelas. Hahaha. Buat anak smp, coba jangan spouse-minded yah. Suka sih wajar. Ngasi cokelat pas valentine okelah. Tapi kalo uda desperately in searching of love terus yah berarti anda sudah melewati batas.

Buat anak sma, masa sma itu masa - masa lu cari temen buat seumur hidup. Bukan jodoh. Temen. Saatnya lu harus ngeksis yang sehat. Punya kisah cinta yang berbunga - bunga pas sma emang so swit tapi jangan sampe sma lu abis cuma karena cari pacar melulu. Percaya deh, prom lu akan lebih ngena kalo lu punya banyak kenangan tentang temen daripada kenangan tentang mantan. Masa sma gak usah getol - getol banget cari cinta. Kalo ada dan cocok, syukuri. Kalo gak ada yang cocok atau ditolak, gak usah lebay beli baygon buat sarapan pagi. Gue percaya kok kalo di sma lu bakal dapet kesempatan punya pacar minimal sekali. Pasti. Tapi mendingan waktunya digunakan sebaiknya yah.

Nah, buat para mahasiswa yang melewati smp dan sma tanpa pacar, segeralah lepas dari jomblo united! Last chance nih. Cari pacar bisa dibilang nilainya 3 sks. Haha. Kalo pacaran pas kuliah, udah bukan waktunya lagi berantem - berantem remeh. Cari yang beneran berpeluang besar lanjut. Jangan cuma buat having fun. Kalo mau having fun, jangan pacaran. Pergi ke dufan tuh having fun. Pasti yang cewe - cewe uda ditanyain tuh, kamu gelarnya mau sarjana apa ibu rumah tangga. Buat yang cowok, pasti dinanti tuh calon mantu sama bonyok. Tapi, ada tanggung jawabnya juga, gak ngorbanin kuliah gara - gara pencarian calon pendamping hidup. Jangan sampe gak jadi sarjana gara - gara dapet sarjana. Hahaha.

Sorry ah kalo cuma segini. Cuma bermaksud menghibur. :D